Minggu, 23 Februari 2014

Ku ingin Semuanya kembali Seperti Dulu

Untuk mu Saudaraku…………


Aku tak pernah menyangka ini akan terjadi. Aku pikir semuanya akan baik-baik saja.  tapi apa? Ternyata aku salah. Aku tak tahu apa yang membuatmu begitu membenciku, aku tak tahu kesalahan apa yang sudah aku lakukan.  sampai-sampai kau tak lagi ingin berbicara padaku.rasanya begitu aneh bagiku tak berbicara padamu.  Apakah kamu juga merasa sepertiku? Sepertinya tidak.
Tiap hari aku memikirkan kesalahan apa yang sudah aku perbuat kepadamu. Kita yang dulu begitu dekat kini seakan ada tembok besar yang memisahkan kita,  seakan ada angin kencang yang menyapu bersih semuanya. Kau seolah ingin memutuskan tali persaudaraan ini. Sekarang keadaan berubah Sembilan puluh lima persen. Kini semua tinggal kenangan.
Sikapmu yang secara tiba-tiba mengabaikanku memberiku tanda Tanya besar. Sikapmu yang begitu dingin membuatku bingung harus berbuat apa. seakan aku tenggelam di tengah-tengah laut yang tak seorang pun dapat menyelamatkanku. Aku pun tak berani untuk bertanya apa salahku sebenarnya. Aku ingin sekali tahu apa salahku.
Pernah dengan tak sengaja aku  membaca statusmu di via facebook “Bahkan sahabat lebih menganggapku keluarga daripada keluargaku sendiri  yang sama sekali tak mengangapku” apakah sindiran itu untukku? Aku mohon katakan apa yang sudah membuatmu marah, sebal dan sakit hati agar aku dapat memperbaiki semuanya.
Tapi apakah mungkin? Sekarang kau sudah punya pengganti diriku yang mungkin lebih baik dariku. Dia yang selalu siap setiap saat kau minta pertolongan. Dimana penggantiku itu pernah bernasib sepertiku sekarang ini. Di mana penggantiku yang dulunya adalah musuhmu. Hah bener-benar tak terduga semua ini akan terjadi. Aku mohon  Beri aku penjelasan yang jelas jangan diam seolah tak terjadi apa-apa di antara kita :’)

Tidak ada komentar: